MATAMATA.ID – Tiga SMK negeri di Provinsi Lampung terdiri atas SMKN 9 Bandar Lampung, SMKN 1 Abung Selatan, dan SMKN 1 Bumi Agung, kompak melakukan unjuk karya produk kreativitas siswa SMK, di halaman SMKN 9 Bandar Lampung pada 9-10 Desember 2025.
Kegiatan dibuka Kepala Dinas Pendidikan dan Provinsi Lampung, Thomas Amirico, S.STP., M.H, diwakili Kepala Cabang Dinas WIlayah I, Risna Intiza, S.H., M.H, Selasa, 9 Desember 2025, bertujuan menumbuhkan jiwa wirausaha dan mengembangkan kreativitas peserta didik.
“Unjuk karya produk kreativitas ini juga dalam rangka mendukung karakter wirausaha siswa sekaligus meningkatkan kolaborasi antara dunia pendidikan dan dunia usaha dan dunia industri khususnya di Provinsi Lampung,” ujar Risna, saat membuka kegiatan.
Tak hanya itu, lanjut Risna, kegiatan ini juga guna menciptakan lulusan SMK siap bekerja, mandiri, kreatif, dan menjadi wirausahawan handal, termasuk dapat mengembangkan produk informatif berbasis potensi lokal. “Sesuai semboyan SMK Bisa, SMK Hebat,” ujar dia.
Atas unjuk karya yang dilakukan tiga SMK negeri tersebut, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan mengapresiasi para peserta didik yang telah bekerja keras untuk membuat hasil karya sehingga dapat ditampilkan di muka umum selama dua hari berturut-turut.
“Tak hanya dapat menumbuhkan semangat siswa berkreativitas, kegiatan ini juga dapat meningkatkan rasa cinta terhadap Tanah Air. Terima kasih kami ucapkan kepada para guru yang telah memotivasi dan memberikan keterampilan dengan baik kepada siswa,” ujar dia.
Sementara itu, tuan rumah kegiatan sekaligus Kepala SMKN 9 Bandar Lampung, Suniyar, M.Pd, mengaku unjuk karya produk kreativitas siswa ini merupakan bagian dari implementasi program bantuan pemerintah pengembangan projek kreatif kewirausahaan SMK tahun 2025.
Tujuan dari menampilkan hasil karya dan produk kreativitas peserta didik, kata dia, sebagai bentuk implementasi pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang telah dipelajari selama mengikuti pembelajaran di sekolah. “Tentunya untuk menumbuhkan jiwa wirausaha siswa,” ujar dia.
Dalam proses pembelajaran tersebut, ujar dia, para siswa dilatih kemampuan mengambil keputusan dan keberanian mencoba, serta ditanamkan nilai-nilai kewirausahaan untuk mengenali peluang usaha melalui proses pembuatan sekaligus memasarkan produk.
“Dalam mengembangkan produk kreativitas, para siswa harus mampu menciptakan ide-ide yang relevan sesuai dengan kebutuhan pasar terkini. Hal itu yang sangat penting harus diperhatikan,” ujar mantan Kepala SMKN 3 Bandar Lampung itu.
Di tempat yang sama, Kepala SMKN 1 Bumi Agung, Sumarni Andriyani, M.Pd, mengatakan pada projek kreativitas kewirausahaan SMK pihaknya menggandeng PT Lautan Teduh Interniaga Lampung dalam mengembangkan kompetensi siswa, khususnya di bidang otomotif.
Ilmu dan pengetahuan yang diperoleh para siswa tersebut, kata, sebagai bekal mereka ke depan. “Tentunya pengetahuan yang diperoleh siswa selama belajar di bengkel PT Lautan Teduh atau Yamaha dapat meningkatkan kompetensi di bidang tersebut,” ujar dia.
Seperti diketahui, unjuk karya produk kreativitas SMKN 1 Abung Selatan yang turut dihadiri Kepala Cabang Dinas Wilayah IV Endi Fauzi, M.T dan kepala sekolah setempat, Nanang Setiawan, S.E., M.Pd, menampilkan hasil olahan seperti keripik pisang, tahu bakso, basreng, bakso lele, dimsum mentai lele, dan buket bunga.
Sedangkan, SMKN 9 Bandar Lampung menampilkan seni kerajinan sulam tapis karya tim siger kreatif seperti selendang, baju, tas, rompi, sarung, penutup kepala tradisional, songkok. Semua kerajinan hasil karya siswa tersebut bermotif Tapis Lampung.
Sementara unjuk karya SMKN 1 Bumi Agung Lampung Timur yang turut dihadiri Kepala Cabang Dinas V Indarti, S.Sos, itu membuka jasa service ringan, ganti ban, perawatan berkala, perbaikan sistem rem, service kelistrikan, ganti oli, service besar, dan lain-lain. (**)
