Kerajaan Skala Brak Kepaksian Pernong : Jaga Marwah Kerajaan Dan Adat Budaya Saat Menghadiri Karya Baligia Di Karang Asem Bali
Sebarkan artikel ini
MATAMATA.ID– Kerajaan Sekala Brak Kepaksian Pernong yang juga mewakili Majelis Adat Kejajaan Nusantara (MAKN) YM SPDP Pangeran Edward Syah Pernong, mengahadiri kegiatan Karya Baligia di Puri Agung Karangasem, Bali. Kegiatan itu berlangsung 20-23 Juli 2025. Kehadiran mereka disambut langsung oleh perwakilan Kerajaan Puri Agung Karang Asem, Anak Agung Made Kosalia. Selasa, 22 Juli 2025.
Dalam kegiatan itu Pangeran Edward Syah Pernong didampingi oleh beberapa raja seperti dari Raja Kerajaan Muna, Sulawesi Tenggara, Keraton Prabon Kerajaan Cirebon, dan R AY Wasitaningrum yang merupakan bangsawan Keraton Sumenep dan Sekjend MAKN (Majelis Adat Kerajaan Nusantara).
Dalam sambutannya, YM SPDP Pangeran Edward Syah Pernong menyampaikan pentingnya menjaga marwah kerajaan, keraton, adat, dan budaya. Ia juga menekankan bahwa adat adalah kebanggaan yang harus dijaga dan dilestarikan.
“Adanya kerajaan adat sebagai salah satu simbol persatuan NKRI. Untuk itu, kita harus tetap menjaga exsistensi marwah kerajaan, keraton, adat dan budaya kita hingga kepada generasi penerus kita, ” katanya
Panglima Alip, Panglima Perang Kerajaan Sekala Brak Kepaksian Pernong Lampung, juga menyampaikan rasa bangga dengan Keraton Puri Agung Karangasem yang tetap eksis menjaga marwah adat dan budaya selama ini.
“Bahwa dengan menjaga adat dan budaya, wilayah tersebut dapat menjadi aman dan maju,” katanya
Sementara Punggawa Bahatur Kerajaan Sekala Brak Kepaksian Pernong Lampung Wilayah Selatan Waihandak Temunggung Tongkok Podang mengatakan, bahwa Lampung Selatan dapat lebih maju dengan mengembangkan pariwisata, seperti wisata pantai, gunung, budaya adat, situs, dan religius.
“Kita juga harus menciptakan kondisi yang kondusif, aman, nyaman bagi para pengunjung yang datang kewilayah kita. Dengan begitu, Kabupaten Lampung Selatan Maju dapat kita wujudkan bersama-sama, “katanya (**/ONE)
